Posted Minggu, 03 Februari 2013 by Admin
Cara menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi secara alami.
Matthew Burg, PhD, profesor kedokteran di Columbia University Medical
Center di New York pernah berkata "Siapapun dengan hipertensi harus
didorong melakukan beberapa hal untuk menurunkan tekanan darah tanpa
bantuan agen farmakologis."
Dan berikut ini merupakan beberapa cara untuk menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi) yang dilansir oleh Health News.
Berhenti Merokok
Perokok berisiko tinggi hipertensi. Nikotin membuat tekanan darah
melonjak penyebab hipertensi kronis. Berhenti merokok membantu
menurunkan tekanan darah, plus ada manfaat kesehatan lain.
Olahraga Teratur
Berolahraga atau aktivitas fisik selama 30 menit setiap hari selama seminggu, telah cukup menurunkan tekanan darah.
Gerald Fletcher, MD, seorang ahli jantung di Mayo Clinic mengatakan,
bergerak aktif mengurangi tekanan darah 3-5 poin, dan perlahan dapat
mengurangi penggunaan obat hipertensi mereka. Pilih sesuatu yang Anda
sukai: berjalan, jogging, berenang hingga bersepeda.
Kurangi Alkohol
Alkohol tidak lebih dari segelas bagi wanita dan dua gelas bagi pria
memang memiliki manfaat kesehatan. Namun, terlalu banyak minum juga akan
meningkatkan tekanan darah.
Makan Pisang
Kebanyakan garam dapat meningkatkan tekanan darah, namun kalium mampu
mengurangi efek buruk natrium. Sebagian besar penderita hipertensi
kekurangan mineral ini.
Meningkatkan asupan kalium hingga 4.700 mg per hari bermanfaat bagi para
penderita hipertensi. Pisang, kentang panggang dengan kulit, jus jeruk,
yogurt tanpa lemak adalah sumber utama kalium.
Kurangi Garam
Mereka dengan tekanan darah normal, cukup tinggi maupun hipertensi dapat
mengurangi tekanan darah dengan memotong asupan garam. Batasi asupan
garam 1.500 mg sehari. Cara yang mudah adalah menghindari makanan olahan
karena banyak mengandung natrium. Pastikan juga memeriksa kadar sodium
dalam label makanan.
Menurunkan Berat Badan
Mengikis berat badan beberapa kilogram berdampak besar pada tekanan
darah. Kelebihan berat badan membuat jantung bekerja lebih keras, yang
menyebabkan hipertensi. Sementara kehilangan berat badan mengurangi
beban kerja jantung.
Berbagai studi menyebut, konsumsi lebih dari dua gelas alkohol meningkatkan risiko hipertensi bagi pria dan wanita.
Atasi stres
Mengelola stres membantu mengurangi tekanan darah. Namun, langkah
menangani stres bisa berbeda-beda bagi setiap orang. Relaksasi dan
manajemen stres diperlukan bagi penderita hipertensi untuk mengendalikan
tekanan darah.
Yoga dan Meditasi
Yoga adalah metode pelepas stres, yang efektif mengurangi tekanan darah
pada penderita hipertensi, dan berkaitan dengan sistem saraf otonom,
denyut jantung, pencernaan, dan fungsi sebagian besar organ lainnya.
Meditasi antara lain pengaturan pernapasan, visualisasi, kombinasinya menjadi alat manajemen efektif mengatasi stres, ujar Burg.
Kurangi Kafein
Kopi mempunyai beberapa manfaat kesehatan, tetapi menurunkan tekanan
darah bukan salah satunya. Kafein dapat menyebabkan lonjakan tekanan
darah dalam jangka pendek, bahkan pada mereka yang tak memiliki
hipertensi.
Bila Anda penderita hipertensi, kurangi asupan kafein hanya dua cangkir
kopi per hari. Untuk memeriksa efek kafein, cek tekanan darah setengah
setelah konsumsi kafein. Bila tekanan darah naik 5-10 poin, Anda
termasuk sensitif kafein.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar